Mentari telah bersembunyi. Mungkin lelah, karena seharian telah menemani. Kini ku berjalan ditemani kilauan bintang dan benderang sinar bulan. Suara jangkrik temani kegalauan hatiku. Aku resah dengan semua ini, hancuur, dan terluka :(. Mulutku diam, hanya batinku yang mengoceh keras tanda kehancuran. Sekarang aku mengerti, ternyata aku menyanyangi dia, panggil dia Mister X. Namun ternyata jauh, Mister X tak pernah menganggapku lebih. Aku hanya temannya yang mungkin biasa saja, tak punyai arti penting untuknya. Yaaahh ... nangissss deh :(.
Mister X memang bukan yang pertama. Dia orang yang kedua mengisi hatiku yang sempat kosong. Dialah yang membuatku bisa melupakan rasa cintaku pada cinta pertamaku. Sebelumnya aku berterima kasih, namun .... *stopp aku nggak bisa ngelanjutin. Aku hanya penggemar rahasianya saja, namun itu untuk sementara waktu ini. Aku membiarkan perasaanku begini, dibuat hancur ! Sehancur - hancurnya. Ini sebagai tanda bahwa aku nggak Egois.
Telah lama aku terdiam, memandang ke depan dengan pandangan kosong. Entah mengapa, selalu Mister X yang menghantuiku. Hadir di setiap lembar pikiranku, akkh .. aku bosan dengan bayangannya yang melayang - layang di pikiran dan hatiku. Namun tetap aku jatuh cinta padanya *hihi :D.
Tiba - tiba sms masuk dari Hpku. Semula ku kira itu temanku yang sering ngirim pesan 'gila' ke nomer aku. Eh ternyata tidak! Kini yang sms aku Mister X. Serentak hatiku DUG ! waw !! senang banget. Tumben dia sms, emm .. mungkin ada maunya dia sms aku. Nggak mungkin jika cuma mau tau kabarku atau menanyai tentangku! Mungkin dia ingin tau keadaan orang lain. Perlu obat sakit hati lagii niih. Huhu Lanjutkan cerita!! :D
Mister X : "Hay .. selamat malam :)" sapanya.
Aku : "Malam juga"
Mister X : "Sedang apa di situ? hehe"
Sempat jemariku melayang dan akan mengetik 'sedang mikirin kamu' . Huh untung tiba - tiba sadar.
Aku : "Lagi menyendiri, Lha kamu sedang apa? :D"
Mister X : "Oo .. sedang sedih niii :("
DEG, langsung nggak karuan perasaanku. Betul pikirku, pasti dia akan cerita tentang orang lain. Akan ngungkit- ngungkit orang lain, akan tunjukin cintanya sama orang lain. Nyyeeessss ... Jleb! sakiiit banget banget banget.
Aku : "Sedih kenapa?"
Dengan berat aku akan coba tanya mengapa. Ingin mengerti perasaanya, mungkin ingin membantunya. Kupertaruhkan perasaanku demi senyumannya.
Mister X : "Dia nggak bales sms aku!"
Aku : "Oohh, ko bisa? .. coba lagi" (menanggung sakit luar biasa)
Mister X : "Sudah .." jawabnya singkat.
Aku : "Oh .. ya sudah. Jika dia punya pacar gimana?" tanyaku polos.
Mister X : "Aku akan menunggunya :)"
Jlepp!!! ni hati tertusuk dalem banget. Sakitnya nyesss .. suuakkiit kit kitt. Nggak nahan!! Nggak tau kenapa aku udah nggak mau bales smsnya lagi. Mungkin sudah terlalu sakit untuk kali ini. Ku coba sisihkan sakitku untuk lain waktu. Beneran pengen nangis !! pengen !! pengen banget. Tetapi HATIku dengan lirih berkata, "Biarkanlah diriku terluka, sakit, dan tertusuk. Semua itu biarkanlah .. Namun aku tidak mau jika harus melihat air mata itu. Matamu mempersilahkan dia mengalir. Namun aku! hatimu ini, tidak rela membiarkannya mengalir dan menetes tiada berguna. Biar! Biar! Biarkan aku terluka".
Itulah pesan hatiku, sekian ... :)
Misteruis hahaha :D
BalasHapus